Tips

CVT Motor Matic Bersuara Kasar: Ternyata 7 Penyebab Roller Rusak ini Jadi Biang Keroknya, Brosis

Penyebab Roller Rusak yang Bikin CVT Motor Matic Bersuara Kasar
Penyebab Roller Rusak yang Bikin CVT Motor Matic Bersuara Kasar

BIKERSEXPERT.COM – Pernahkah mendengar suara “kretek-kretek”, gemericik atau bahkan dari area CVT motor matic bersuara kasar? Jika iya, jangan panik dulu, tapi tetaplah waspada.

Suara-suara mengganggu ini adalah sinyal paling jelas bahwa ada sesuatu yang tidak beres di dalam sistem transmisi otomatis motor Anda.

Dan seringkali, roller yang rusak atau peyang adalah biang kerok utamanya.

Tapi, kenapa sih roller ini bisa rusak atau peyang? Berikut ini adalah 7 penyebab roller rusak yang paling sering bikin CVT motor matic terdengar kasar.

Roller Peyang Bikin CVT Motor Matic Bersuara Kasar

Di dalam sistem CVT motor matic, roller adalah komponen kecil berbentuk silinder yang perannya sangat besar.

Perayaan 17 Agustus 2025 di Sirkuit Mandalika Dilakukan dengan Penuh Semangat

Ia bekerja mendorong puli untuk mengubah rasio transmisi, sehingga motor bisa berakselerasi mulus.

Namun, ketika roller motor matic peyang atau tidak lagi bulat sempurna, gesekan yang terjadi di dalam rumah roller jadi tidak rata.

Setiap roller bergerak, bagian yang peyang akan membentur dan mengikis jalur roller atau komponen lainnya, menciptakan suara “kretek-kretek” atau gemericik yang terdengar.

Inilah mengapa CVT motor matic bersuara kasar menjadi salah satu ciri-ciri roller motor matic rusak yang paling mudah dikenali.

Selain suara yang mengganggu, roller peyang juga langsung berimbas pada performa CVT motor matic yang menurun drastis.

Vinales Mundur di MotoGP Austria 2025 Setelah Dinyatakan Tidak Sehat

Motor akan terasa “ngeden” atau berat saat akselerasi awal, terutama ketika menanjak.

Perpindahan tenaga dari mesin ke roda jadi tidak efisien, membuat motor terasa loyo.

Akibat roller peyang juga membuat bensin cepat habis karena mesin dipaksa bekerja lebih keras untuk mendapatkan tenaga yang sama.

Mengapa Roller Motor Matic Bisa Jadi Peyang? Ini 7 Penyebab Utamanya!

7 Penyebab Roller Rusak yang Bikin CVT Motor Matic Bersuara Kasar

7 Penyebab Roller Rusak yang Bikin CVT Motor Matic Bersuara Kasar

Setelah memahami bagaimana roller peyang bisa menjadi sumber masalah suara kasar, berikut ini adalah 7 penyebab roller rusak yang kerap terjadi.

  1. Penumpukan Kotoran dan Debu di Area CVT
    Debu, pasir, atau lumpur kering yang menempel di dalam rumah roller akan menjadi partikel abrasif.
    Gesekan roller dengan kotoran ini akan mempercepat pengikisan roller secara tidak merata, membuatnya cepat peyang.
    Kotoran juga bisa menghambat pergerakan roller, memaksanya bekerja lebih keras.
  2. Kualitas Roller yang Kurang Baik
    Tidak semua roller aftermarket punya material dan daya tahan sekuat standar pabrikan.
    Roller dengan bahan yang tidak tahan panas tinggi dan gesekan intens di dalam CVT akan lebih mudah berubah bentuk atau peyang dalam waktu singkat.
  3. Kondisi Rumah Roller yang Rusak/Terkikis
    Jika jalur rumah roller sudah tidak mulus, terkikis atau bergelombang, maka roller baru pun akan cepat ikut peyang karena dipaksa bergerak di jalur yang tidak rata.
  4. Kebocoran Oli Mesin atau Oli Gardan
    Rembesan oli dari seal puli depan atau oli gardan yang masuk ke area CVT akan mencemari roller dan V-belt.
    Oli ini bisa membuat roller lengket, atau bahkan merusak material plastiknya, sehingga lebih cepat aus dan peyang.
  5. Gaya Berkendara Agresif dan Muatan Berlebih
    Sering melakukan akselerasi atau pengereman mendadak memberikan tekanan dan benturan ekstrem pada roller.
    Begitu juga dengan kebiasaan membawa beban yang melebihi kapasitas motor secara terus-menerus akan memaksa roller bekerja ekstra keras, mempercepat roller mengalami deformasi.
  6. Kurangnya Perawatan Berkala pada CVT
    Jarang membersihkan area CVT secara rutin akan membiarkan debu menumpuk dan mempercepat keausan.
    Selain itu, penggantian oli transmisi/gardan yang tidak sesuai jadwal juga bisa berdampak karena kurangnya pelumasan dan pendinginan komponen di dalam CVT.
  7. Kondisi Komponen CVT Lain yang Aus
    V-belt yang kendur atau aus, serta kampas kopling yang menipis, bisa membuat roller bekerja lebih keras untuk mengompensasi transfer tenaga yang tidak efisien.
    Beban kerja ekstra ini akan mempercepat roller motor matic rusak.

Transmisi Mesin Berisik Segera Ganti Roller Motor Matic

Mengenali penyebab roller rusak sangat penting untuk pencegahan.

Insiden Motor Jack Miller Berasap, Pembalap KTM Dihukum karena Pelanggaran Aturan di MotoGP Austria 2025

Dengan mengetahui 7 penyebab rusaknya roller ini, Anda bisa menerapkan tips pencegahan jitu agar transmisi mesin berisik tak lagi menghantui.

Namun, jika Anda sudah merasakan CVT motor matic bersuara kasar atau gejala lainnya, jangan tunda lagi.

Penting untuk diingat bahwa roller yang sudah peyang itu tidak ada solusi lain selain ganti roller motor matic dengan yang baru.

Tidak bisa diakali atau diperbaiki.

Mengabaikan masalah ini hanya akan memperparah kerusakan rumah roller dan komponen CVT lainnya, yang tentu saja akan menelan biaya perbaikan CVT motor matic yang jauh lebih besar di kemudian hari.

Jadi, rutinlah membersihkan area CVT, gunakan suku cadang berkualitas dan hindari kebiasaan berkendara yang ekstrem.