BIKERSEXPERT.COM — Jalur menuju panggung balap motor paling bergengsi di dunia yaitu MotoGP, semakin terbuka lebar bagi talenta-talenta muda dari Indonesia.
Kabar gembira datang dari ajang balap paling bergengsi di Asia, di mana 10 pembalap Indonesia di Asia Talent Cup 2026 berhasil lolos seleksi awal.
Pencapaian ini menjadi sinyal positif bahwa masa depan balap motor di tanah air memiliki potensi yang sangat cerah.
Dari total 83 kandidat yang terpilih dari 18 negara berbeda, perwakilan dari Indonesia menempatkan 10 pembalap, sebuah angka yang menunjukkan betapa kompetitif dan kaya talenta para pembalap kita.
Mereka kini selangkah lebih dekat dengan impian untuk berlaga di kejuaraan dunia.
Dengan lolosnya mereka, pembalap Indonesia di Asia Talent Cup 2026 resmi mengikuti Road to MotoGP, sebuah program yang dirancang khusus untuk mengasah dan mempersiapkan pembalap muda terbaik.
Proses seleksi Asia Talent Cup 2026 dikenal sangat ketat.
Ratusan pendaftar dari seluruh penjuru Asia dan Oseania diseleksi oleh Komite Seleksi hingga mengerucut menjadi 83 nama yang paling menjanjikan.
Para kandidat terpilih ini diundang untuk mengikuti Acara Seleksi final yang akan diselenggarakan di Sirkuit Internasional Sepang, Malaysia, pada 22 Oktober 2025.
Di Sepang nanti, para pembalap tidak hanya dinilai dari kemampuan balapnya di lintasan, tetapi juga harus melewati tes fisik dan wawancara mendalam.
Ini adalah langkah krusial, karena ‘Road to MotoGP’ tidak hanya membutuhkan kecepatan, tetapi juga ketahanan fisik dan mental yang kuat.
Hanya mereka yang memiliki kombinasi sempurna antara bakat, ketekunan dan semangat juang yang akan mendapatkan tempat di grid IATC musim depan.
Sejarah Gemilang Pembalap Indonesia di Asia Talent Cup
Partisipasi Indonesia di ajang Idemitsu Asia Talent Cup bukanlah hal baru.
Sejak IATC pertama kali digelar pada tahun 2014, Indonesia selalu mengirimkan wakil-wakil terbaiknya.
Sejumlah nama besar dalam dunia balap Indonesia saat ini merupakan jebolan IATC.
Gerry Salim, misalnya, pernah menorehkan kemenangan bersejarah di seri Qatar pada tahun 2016.
Begitu juga dengan Mario Suryo Aji yang kini berlaga di Moto2, Ia pernah finis di peringkat kelima klasemen akhir IATC musim 2018 dengan torehan empat podium dan satu kemenangan.
Pencapaian paling fenomenal tentunya datang dari Veda Ega Pratama yang berhasil mencetak sejarah sebagai pembalap Indonesia pertama yang merebut gelar juara Asia Talent Cup pada musim 2023.
Kemenangan Veda menjadi bukti nyata bahwa bakat-bakat pembalap muda Indonesia mampu bersaing dan mengungguli talenta dari negara lain.
Prestasi di tahun-tahun sebelumnya ini menjadi landasan kuat dan motivasi besar bagi para pembalap muda Indonesia yang baru lolos seleksi ini.
Mereka membawa warisan dan harapan untuk melanjutkan tradisi emas yang telah dibangun oleh para seniornya.
Daftar Lengkap Pembalap Indonesia di Asia Talent Cup 2026 dan Harapan di Panggung Internasional
Berikut adalah daftar pembalap Indonesia di IATC yang berhasil lolos seleksi awal dan akan mengikuti tahap selanjutnya di Sepang:
- Resky Yusuf Hermawan
- M Maulana Malik Ibrahim
- Azzura Satria Maulana
- Anandhika Pandya Altaf
- Rakha Bima Saktiansyah
- Ziven Rozul Abiy Salim
- Wahyu Saputra
- Bintang Pranata Sukma
- Ahmad Syafii
- Akbar Muhammad Zaqy
Para pembalap ini akan menjalani perjalanan yang panjang dan penuh tantangan.
Namun, peluang yang ada di depan mata sangatlah besar.
Idemitsu Asia Talent Cup tidak hanya menyediakan motor Honda NSF250R Moto3 dan perlengkapan balap lengkap, tetapi juga bimbingan dari para pelatih profesional.
Dengan dukungan penuh dari tim dan para mentor, mereka memiliki kesempatan emas untuk tidak hanya meraih hasil gemilang di IATC, tetapi juga membuka pintu bagi lebih banyak talenta muda Indonesia untuk mengikuti jejak mereka di masa depan.
Keterlibatan mereka ini adalah bagian dari visi besar untuk mengangkat nama Indonesia di panggung balap dunia.
Keberhasilan mereka akan menjadi inspirasi bagi generasi pembalap muda Indonesia lainnya, membuktikan bahwa mimpi untuk berlaga di kejuaraan dunia bukanlah hal yang mustahil, tetapi bisa diraih dengan kerja keras dan dedikasi penuh.
