Sport

Ducati Ungkap Penyebab Kecelakaan Marc Marquez di FP1

Marc Marquez Ducati FP1 MotoGP Assen Belanda 2025
Marc Marquez FP1 MotoGP Assen Belanda 2025

BIKERSEXPERT.COM – Sesi free practice pertama (FP1) MotoGP Belanda 2025 di Sirkuit Assen menyajikan pemandangan yang mendebarkan saat pemimpin klasemen kejuaraan, Marc Marquez mengalami kecelakaan MotoGP yang cukup parah.

Insiden ini, yang terjadi di awal sesi, sempat menimbulkan kekhawatiran besar di paddock.

Namun, setelah diselidiki lebih lanjut oleh timnya yaitu Ducati Corse, penyebab kecelakaan tersebut kini terungkap.

Performa Marquez yang mampu bangkit dan memuncaki sesi setelah insiden itu juga menjadi sorotan utama, menunjukkan betapa luar biasa ketangguhan fisik dan mentalnya di atas motor balap.

Momen Dramatis di FP1: Saat Marc Marquez Terjatuh Hebat

Momen menegangkan itu terjadi hanya dalam 10 menit pertama sesi FP1 MotoGP.

GIIAS Surabaya 2025: Jadwal Lengkap dan Daftar Merek Kendaraan

Marc Marquez, yang tak segan memacu motornya sampai limit dengan gaya agresifnya, tengah melibas Tikungan 15, tikungan cepat ke kiri di sirkuit ikonik Assen.

Tiba-tiba, bagian belakang motor balap Ducati tunggangannya kehilangan traksi.

Dalam sekejap, pembalap asal Spanyol itu terlempar dari motornya dan meluncur keras ke area gravel trap.

Dampak dari kecelakaan itu terlihat jelas.

Saat tubuhnya bergeser di atas pembatas aspal yang menandai awal kerikil, tangan dan lengan kiri Marquez menerima benturan yang sangat keras.

Petualangan Ducati di Tanah Sumba: Mengungkap Keindahan Alam dan Budaya Nusantara dengan Menakjubkan

Ia bahkan sempat terlempar ke udara sesaat.

Tim medis MotoGP segera bergerak cepat untuk memberikan pertolongan pertama dan laporan awal dari tim Ducati menyebutkan bahwa Marquez mengalami cedera pada tangan dan siku kirinya.

Kekhawatiran akan kondisi fisik sang juara dunia delapan kali itu sempat menyelimuti paddock, mengingat kerasnya insiden tersebut di kecepatan tinggi.

Analisis Ducati: Mengungkap Biang Kerok Insiden Marquez

Usai insiden dan setelah kembali ke paddock, penjelasan mengenai penyebab kecelakaan tersebut datang langsung dari pihak tim.

Bos tim Ducati Corse, Davide Tardozzi, mengungkapkan bahwa Marc Marquez sendiri yang mengakui kesalahannya.

Polytron Fox-200 Resmi Meluncur dengan Fitur Canggih Fox Alert Smart Turn Assist

Menurut Tardozzi, Marquez menjelaskan bahwa penyebab kecelakaan itu adalah karena Ia melakukan downshift atau penurunan gigi terlalu cepat saat memasuki Tikungan 15.

Kesalahan downshift yang terlalu agresif ini menyebabkan roda belakang kehilangan traksi secara tiba-tiba, membuat motor menjadi tidak stabil dan akhirnya membuat Marquez terlempar.

Penjelasan ini memberikan gambaran jelas bahwa insiden tersebut bukanlah karena masalah teknis pada motor balap Ducati, melainkan murni kesalahan human error yang bisa dialami siapa pun, bahkan pembalap sekaliber Marquez.

Kejujuran Marquez dalam mengakui kesalahannya ini menunjukkan profesionalismenya dan keinginannya untuk terus belajar, bahkan di level tertinggi balapan MotoGP.

Ini menjadi pengingat bahwa di antara semua teknologi canggih, sentuhan dan keputusan pembalap tetap menjadi faktor yang utama.

Marquez Bangkit dari Kecelakaan Langsung Menjadi yang Tercepat

Yang lebih menakjubkan dari kecelakaan MotoGP tersebut adalah reaksi dan performa Marc Marquez setelahnya.

Meskipun sempat merasakan nyeri dan harus menjalani pemeriksaan medis, Marquez kembali ke lintasan FP1 MotoGP dengan sisa waktu kurang dari 20 menit dari total 45 menit sesi.

Tanpa ragu, Ia langsung tancap gas dan secara luar biasa mencatatkan waktu tercepat di sesi tersebut, dengan waktu 1 menit 32,216 detik.

Hasil ini menempatkannya di posisi teratas hasil FP1 MotoGP, mengungguli para pesaingnya seperti Maverick Vinales yang juga tampil impresif.

Kemampuan Marquez untuk bangkit begitu cepat dari insiden serius dan langsung menunjukkan kecepatan puncak adalah bukti nyata dari mentalitas seorang juara.

Hal ini semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin klasemen MotoGP dengan keunggulan 40 poin, setelah meraih kemenangan beruntun di Mugello dan Aragon.

Performa Marquez di FP1 Assen ini mengirimkan pesan kuat kepada rival-rivalnya bahwa insiden tidak akan menggoyahkan fokusnya.

Meskipun kemudian Ia mengalami kecelakaan lagi di FP2 MotoGP pada Tikungan 7, Ia tetap mampu mencatatkan waktu tercepat keenam di sesi tersebut, menunjukkan bahwa Ia terus mendorong batas dan mencari set-up terbaik untuk motor balapnya.

Konsistensi dan ketangguhan ini menjadikannya salah satu kandidat kuat untuk menjadi Juara Dunia MotoGP musim ini.

Menanti Laga Puncak Assen

Dengan penjelasan mengenai kecelakaan di FP1 dan ketangguhan Marc Marquez yang tak diragukan lagi, MotoGP Belanda 2025 di Sirkuit Assen dipastikan akan menjadi tontonan yang sangat menarik.

Perpaduan antara kesalahan manusia dan skill luar biasa dari seorang pembalap top seperti Marquez akan selalu menjadi bumbu penyedap dalam setiap balapan MotoGP.

Sesi kualifikasi dan balapan utama nanti akan menjadi penentu siapa yang paling siap menghadapi tantangan di salah satu sirkuit paling ikonik dan menuntut ini.